Sunday, 4 August 2019

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 15 November 2010 (Bgn 1)


Masa kini banyak kasus orang kesurupan, seperti yang praktisi sekalian ketahui bahwa setiap manusia memiliki koleksi segudang musuh kerabat penagih utang, ketika ada peluang, mereka pun datang merasuki tubuh manusia.

Sejak kalpa tanpa awal, merupakan kesempatan yang sulit untuk dapat mendengar Buddha Dharma, juga merupakan kesempatan yang sulit untuk dapat mendengar ajaran insan suci dan bijak, sehingga kita menciptakan banyak karma buruk!

Makanya kita jadi tahu bahwa mengapa ada banyak kasus kesurupan, seperti kata pepatah “Mau dituntaskan, tidak bisa; mau diurus, malah tambah ruwet”, persoalan yang begitu rumitnya.

Setelah belajar Ajaran Buddha, perlahan-lahan jadi mengerti, tidak boleh melakukan karma buruk. Menjadi manusia itu pertama-tama harus menjalani dan menerima apa adanya, tetapi ini bukanlah disebut pesimis.

Menjalani dan menerima apa adanya adalah menuruti apa yang alamiah, tak peduli hidup ini kaya atau miskin, saya juga tetap mempertahankan kejujuran, memenuhi kewajiban diri dan takkan menciptakan masalah baru lagi, takkan melewati garis batas ini.

Meskipun sepanjang hayat harus hidup dalam kemiskinan, namun saya takkan menciptakan karma buruk; sebaliknya bila hidup serba berkecukupan, maka selebihnya digunakan untuk membantu orang lain, melakukan kebajikan menimbun berkah, dengan demikian masa depanmu akan kian gilang gemilang.

Jika sebaliknya, mempergunakan kekuasaan untuk merebut ketenaran dan keuntungan, apakah dia akan berhasil mendapatkannya? Belum tentu. Kalau dia bisa berhasil mendapatkannya, ini dikarenakan sudah ditentukan di dalam garis hidupnya, bila sebaliknya, di dalam garis hidupnya tidak ada hal begini, meskipun menghalalkan segala cara, kekayaan dan kedudukan itu juga takkan jadi milikmu.

Kedudukan setinggi apapun, sudah ditetapkan di dalam garis hidup, seberapa banyak harta kekayaanmu, juga telah ditetapkan di dalam garis hidup, anda takkan bisa memiliki lebih dari itu.

Kalau berhasil memperoleh lebih dari yang telah ditetapkan, maka penyakit pun bermunculan, atau ditimpa musibah, mengapa demikian? Tidak punya berkah berlebih untuk bisa menikmatinya.

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 15 November 2010


現在學佛的人,很多同學都知道,冤親債主一大堆,找到身上來,就是這些糾纏。說老實話,我們無始劫以來沒有聞到佛法,沒有聽到聖人教誨,造的業可多了、可重了!你就曉得為什麼會有這麼多糾纏,這個事情真是古人所謂「剪不斷理還亂」,很複雜的問題。學佛之後慢慢就明白了,契入經教的境界才真正認識到不可以為非作歹。做人頭一個要認命,這不是所謂阿Q精神,不是的。認命是我循著天理走,這一生當中無論是富貴貧賤,我一定要做到安分守己,不越過我的本分。貧窮,我就過貧窮的一生,不造罪業,富有,我過富有的一生,有多餘的幫助別人,行善積德,那你的前途是步步高升、吉祥如意。如果不守本分,利用你的職權滿足眼前的名利,能做得到嗎?做不到。有人做到呢?有人做到是他命中有的,命裡沒有的,用什麼樣的手段你也發不了財,你也升不了官。你做多大的官,命裡注定的,你發多大財也是命裡注定的,不可能說超過命運,沒這個道理。如果超過,不是得大病,就是橫禍遇到了,為什麼?沒那個福分。這道理很深,事很複雜,不是那麼簡單的。

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第一九六集)  2010/11/15




 

Sepanjang hayat menjalani kehidupan yang susah, janganlah berkeluh kesah, terlebih-lebih janganlah menciptakan karma buruk. Menjalani penderitaan justru adalah menghapus dosa.

Pada masa kelahiran lampau tidak menimbun jasa kebajikan berkesinambungan, tidak melakukan karma baik, barulah pada kehidupan sekarang hidup melarat, sengsara, setelah memahami kebenaran ini, maka menerimanya dengan ikhlas.

Serupa dengan Yan Hui, dia memahami kebenaran ini, kalau hari ini kita mau bandingkan dengan Yan Hui, kondisi kita sudah sangat lumayan. Yan Hui adalah insan yang bijak, Konfusius sangat memuji muridnya yang satu ini, pencerahannya sangat tinggi, apa yang diucapkan Konfusius, murid-murid lainnya masih belum mengerti, tetapi Yan Hui telah memahaminya.

Lihatlah kondisi kehidupan Yan Hui, “Tinggal di gang terpencil dan rumah tidak layak huni, keranjang bambu dijadikan mangkok makan, tempurung buah kundur dibelah dua untuk dijadikan tempat minum”, Konfusius berkata, kondisi kehidupan begini takkan ada orang yang sanggup menjalaninya, tetapi Yan Hui malah tetap ceria setiap harinya, “Kondisi hidup susah yang tidak sanggup dijalani manusia, namun tidak mengubah kebahagiaan Yan Hui”.

Apa yang membuat Yan Hui tetap berbahagia? Dia miskin dalam hal materi, namun menikmati kekayaan batiniah, dia berbahagia dalam mempelajari kebenaran, berbahagia dalam ketenangan dan ajaran kebajikan! Yan Hui telah memperagakan untuk diperlihatkan kepada kita semuanya, memberikan teladan yang baik.

Di dalam Buddha Dharma, kehidupan Buddha Sakyamuni bila dibandingkan dengan Yan Hui, maka kondisi Yan Hui sudah sangat lumayan. Yan Hui masih memiliki rumah, sedangkan Buddha Sakyamuni tidak memilikinya sama sekali, malam hari Beliau istirahat di bawah sebatang pohon, esoknya pindah lagi, makan sehari se-kali sebelum melewati tengah hari, setiap hari harus keluar berpindapatra.

Meskipun demikian, Buddha Sakyamuni menikmati kebahagiaan yang tiada taranya! Setiap hari membabarkan Dharma, menasehati semua orang supaya memupuk kebajikan menghapus kejahatan, bahagia dan tidak kenal lelah.

Sang Buddha telah memperagakan teladan untuk diperlihatkan kepada kita semuanya, kita menuruti teladan ini untuk melatih diri, bagaimana mungkin tidak menemukan kebahagiaan tersebut?

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 15 November 2010


人這一生吃苦不要緊,絕不能造罪業。吃苦是什麼?吃苦是消罪業。過去生中沒有積功累德,沒有修善業,這一生才貧賤、才苦惱,明白之後安於貧賤。像顏回,他懂得這個道理,我們今天要跟顏回比比,我們比他好太多了。那是聖賢人,孔子非常讚歎,這麼一個好學生,悟性特高,夫子講東西,其他同學還沒有聽懂,他已經明白了。你看他的生活,「居陋巷,一簞食,一瓢飲」,夫子說,這種生活要在別的人來說苦不堪言,可是顏回每天快樂無比,「回也不改其樂」。他樂在哪裡?物質生活非常貧寒,精神生活太豐富了,他樂的是道、樂的是清淨、樂的是善!顏回給我們做了示範,做了好榜樣。在佛法裡面,釋迦牟尼佛過的日子跟顏回相比,有過之而無不及。顏回還有個破房子住,釋迦牟尼佛沒有,樹下一宿,日中一食,外面托缽。在我們中國人講,是叫花子的生活、要飯的生活,釋迦牟尼佛過這個生活,快樂無比!每天講學,勸人斷惡修善,樂此不疲。佛做出榜樣給我們看,我們依照這個榜樣來修學,怎麼不快樂?

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第一九六集)  2010/11/15


 

 

Setan kelaparan adalah memohon pemberian makanan dan minuman dari orang lain, senantiasa berada dalam kondisi kelaparan, makanya disebut sebagai setan kelaparan.

Selain itu senantiasa hidup dalam ketakutan, makanya disebut sebagai setan kelaparan. Setelah memahami kebenaran ini, manusia tidak seharusnya takut pada setan, seperti kata pepatah “Manusia takut pada setan sebanyak 3  bagian, setan takut pada manusia sebesar 7 bagian”, jadi setan lebih takut pada manusia.

Anda tidak memahami hal ini, makanya sering dihantui perasaan takut, bukankah kondisimu sungguh kasihan, apabila anda berteriak keras sedikit, setan pasti lari terbirit-birit.

Maka itu patut diketahui bahwa nyali setan lebih kecil daripada manusia, nyali manusia lebih besar. Jadi selama ini sudah salah tafsir, makanya anda takut sama hantu, andaikata sejak awal anda memahami kebenaran ini, maka takkan ada perasaan takut yang berlebihan.

Yang ada hanyalah setan yang takut sama manusia, mana ada manusia yang takut pada setan! Apabila anda takut sama hantu, maka dirimu sungguh tak sebanding dengan setan.

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 15 November 2010


「餓鬼者,《大乘義章八》曰,以從他求故,名餓鬼」,餓鬼都是向別人求飲食,常常受飢餓,所以稱為餓鬼,「又常飢虛,故名為餓。恐怯多畏,故名為鬼」。懂得這個道理,人不要怕鬼,諺語說的話有道理,「人有三分怕鬼,鬼有七分怕人」,所以鬼怕人比人怕鬼嚴重。你不曉得這個道理,你被鬼嚇到了,那很冤枉,你要是大聲一點,鬼就跑掉了。所以要曉得,他的膽比人還小,人的膽應該比他大。都是一種誤會,你才怕鬼,你要了解事實真相,從此以後就不怕鬼了。只有鬼怕人,哪有人怕鬼的道理!你要怕鬼,連鬼都不如,那就錯了。

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第一九六集)  2010/11/15