Master
Shandao berkata, ”Tathagata bersukacita lahir ke dunia, hanya demi membabarkan
lautan tekad Buddha Amitabha”. Maknanya adalah : Para Bodhisattva yang tersebar
di sepuluh penjuru alam, setelah mencapai KeBuddhaan, pasti membabarkan Dharma
memberi manfaat bagi semua makhluk, sutra apa yang akan disampaikanNya?
“Hanya
demi membabarkan lautan tekad Buddha Amitabha”, yakni “Sutra Usia Tanpa Batas”.
Ini serupa dengan makna butir tekad
ke-17 yakni “pujian dari para Buddha”. Mengapa semua Buddha juga membabarkan
sutra ini? Tak lain adalah dikarenakan sutra ini menyelamatkan semua makhluk baik
yang memiliki akar kebijaksanaan tinggi, menengah maupun rendah.
Tidak
seperti sutra lainnya yang hanya merangkul kalangan tertentu saja, contohnya
“Avatamsaka Sutra”, praktisi yang memenuhi syarat untuk belajar Avatamsaka
Sutra adalah 41 tingkatan Bodhisattva Dharmakaya. Yang artinya adalah
Avatamsaka Sutra hanya merangkul praktisi yang memiliki akar kebijaksanaan yang
tertinggi, jadi bukan untuk orang awam.
Untuk
menemukan praktisi yang memiliki akar kebijaksanaan yang tertinggi, dari 10
ribu orang, sulit ditemukan 1 orang saja, bahkan mungkin tidak dapat ditemukan
seorang pun, sungguh tidak mudah!
Sedangkan
Sutra Usia Tanpa Batas mampu merangkul semua kalangan tanpa terkecuali, dari
yang memiliki akar kebijaksanaan tinggi, menengah maupun rendah.
Bukti ini
dapat kita lihat di Alam Sukhavati tersedia empat tingkatan tanah suci dan
sembilan tingkatan Bunga Teratai, yang merangkul semua makhluk dari berbagai
kalangan, maka itu dibandingkan dengan Avatamsaka Sutra, “Sutra Usia Tanpa
Batas” lebih realistis.
Kutipan Ceramah
Master Chin Kung 30 November 2010
41 tingkatan Bodhisattva Dharmakaya :
Empat tingkatan Tanah Suci di Alam
Sukhavati :
善導大師說過,「如來所以興出世,唯說彌陀本願海」。這是中國人講的,他的意思:十方世界一切菩薩成佛,成佛之後一定是弘法利生、講經教學,講什麼?他說「唯說彌陀本願海」,就是這部經,就是《無量壽經》。跟我們前面讀的「諸佛稱讚願」意思完全相同。為什麼諸佛都講這個經?沒有別的,這個經是一切普度,不像其他的。你說《華嚴經》,真正夠得上學《華嚴》條件的人,是四十一位法身大士,這個意思是說《華嚴》度的是上上根人,不是普通人。上上根人,一萬人當中難得找一個,恐怕一個都找不到,真不容易!而這個經統統度,上上根也度,下下根也度,西方世界四土三輩九品,就是把所有眾生全都包括了,所以它比《華嚴》還要真實。
文摘恭錄 — 淨土大經解演義 (第二一0集) 2010/11/30
Untuk
melakukan pelimpahan jasa mesti memiliki jasa kebajikan, kalau tidak memiliki
jasa kebajikan sama sekali, lantas apa yang bisa disalurkan? Pelimpahan jasa
begini cuma formalitas saja, tidak ada realita-nya, alias tipu-tipu belaka,
mengelabui diri sendiri dan orang lain.
Maka
itu kita harus memiliki jasa kebajikan yang nyata, contohnya mendengar ceramah
Dharma, pencerahan apa yang kita peroleh, inilah jasa kebajikan.
Dengan
memahami kebenaran berarti menghancurkan kesesatan. Pencerahan itu ada
pencerahan kecil dan ada pencerahan besar, pencerahan kecil memperoleh jasa
kebajikan kecil, demikian pula sebaliknya.
Dengan
adanya pencerahan, maka diri sendiri segera meluruskan kembali niat pikiran, ucapan
dan tindakan yang sempat menyimpang, inilah yang merupakan jasa kebajikan yang
sesungguhnya.
Umpamanya
setelah mendengar ceramah Dharma, kita jadi tercerahkan bahwa loba adalah
kekotoran batin, loba adalah karma buruk, di dunia ini siapa yang tidak
memiliki hati loba?
Tetapi
masalahnya apakah dia bisa mewujudkan kerakusannya? Mustahil. Lantas kenapa ada
orang yang berhati loba berhasil mewujudkan kerakusannya? Apa yang dia peroleh
adalah sejak awal sudah ada di dalam garis hidupnya, sebaliknya, jika di dalam
garis hidupnya tidak ada sejumlah kekayaan begini, meskipun menghalalkan segala
cara, juga takkan bisa mendapatkannya.
Kutipan Ceramah
Master Chin Kung 30 November 2010
迴向一定要有功德。你自己所修的沒有功德,拿什麼去迴向?那個迴向是有名無實,有名無實的迴向是欺騙人,自欺欺人,那就錯了。所以我們要有真實的功德,譬如聽經,聽經有所領悟,這是功德。明白了,明白就破迷,所謂破迷開悟。破迷開悟有大小不一樣,小的是小功德,大徹大悟是大功德。這一悟,就是修,這一悟是把自己的錯誤立刻就改正過來,這是真實功德。譬如我們聽了經,曉得貪是煩惱,貪是惡業,世間人現在哪個沒有貪心?他能貪得到嗎?給諸位說,決定貪不到。那有人貪他得到了,得到是他命裡所有的,他命裡沒有他決定貪不到。
文摘恭錄 — 淨土大經解演義 (第二一0集) 2010/11/30