Bagaimana
cara melafal Amituofo? Saya selalu menasehati praktisi sekalian agar senantiasa
menaruh Buddha Amitabha di dalam hati, di dalam hati cuma ada lafalan Amituofo,
selain sepatah Amituofo singkirkanlah segala bentuk pikiran lainnya.
Lepaskanlah
segala kemelekatan, jangan taruh di hati, di dalam hati cuma ada sepatah
Amituofo, dengan demikian anda pasti terlahir ke Alam Sukhavati. Apabila di
hati masih ada hal lainnya, maka ini sudah keliru, tidak boleh berpencar, tidak
boleh ada keraguan, dengan demikian niat pikiranmu barulah murni.
Di
alam semesta ini, tempat manakah yang terbaik? Alam Sukhavati merupakan yang
terbaik, Alam Sukhavati memang merupakan yang terunggul. Para Buddha Tathagata
memuji Buddha Amitabha sebagai “CahayaNya yang terunggul, rajanya para Buddha”,
pujian ini sudah sedemikian maksimalnya.
Pada
satu masa kehidupan ini, kita sungguh beruntung dapat bersua dengan Pintu
Dharma Tanah Suci, tetapi apabila masih ada keraguan, masih tidak sudi terlahir
di sana, maka kesalahan ini ada pada diri sendiri, bukan terletak pada orang
lain.
Untuk
terlahir ke Alam Sukhavati, sedikit pun tidak sulit, cuma butuh 2-3 tahun sudah
berhasil, mengapa tidak melakukannya? Jika masih ingin menetap di dunia ini
guna mewujudkan sebuah misi, boleh-boleh saja, yang penting saya sudah berhasil
memperoleh Kartu Tanda Penduduk Alam Sukhavati untuk menetap di Negeri Teratai
tersebut.
Tetapi
sekarang saya masih ingin menetap di dunia ini buat sementara waktu guna
menyelesaikan sebuah misi. Tentu saja boleh. Mengapa demikian? Oleh karena anda
boleh terlahir ke Alam Sukhavati kapan saja, anda tinggal di dunia ini dengan
bebas tanpa rintangan, kapan saja ingin beranjak pergi, sama sekali tiada
halangannya.
Di
dunia ini menjalankan misi untuk memberi manfaat bagi para makhluk; jika
melakukan hal yang memberi manfaat bagi diri sendiri maka Kartu Tanda Penduduk
Alam Sukhavati anda bisa dibatalkan, anda bisa gagal menuju ke sana.
Terhadap
enam alam tumimbal lahir ini, anda masih begitu mendambakannya, jadi bagaimana
anda bisa mencapai Alam Sukhavati?
Terkecuali
untuk misi menolong para makhluk yang kesusahan (dengan cara menyebarluaskan
Buddha Dharma), para Buddha Tathagata menjelma ke dunia, bukankah demi tujuan
ini?
Kutipan Ceramah
Master Chin Kung 6 November 2010
要怎麼念?我常常勸同學們,要把阿彌陀佛放在心裡,心裡只有阿彌陀佛,除阿彌陀佛之外,全都把它清除掉,全都放下,不要放在心上,心裡只有阿彌陀佛,你就決定得生。心裡面還有其他東西,錯了,不可以夾雜,不可以懷疑,只要做到不夾雜、不懷疑,你這個念頭就純了。這個宇宙當中,哪裡最好?極樂世界最好,極樂世界確實是第一。諸佛如來對阿彌陀佛的讚歎,讚歎他是「光中極尊,佛中之王」,這讚歎到極處、到頂點了。我們這一生遇到,如果懷疑,如果還不想去,過失是在你自己,不在別人。取西方極樂世界一點都不難,二、三年的時間就能得到,為什麼不幹?想在這個世間還做一點事情,行,我把極樂世界的簽證拿到,我留在這個世間辦事行不行?行。為什麼?你隨時可以往生,你留在這個世間很自在,想什麼時候走就什麼時候走,一點不礙事。在這個世間的事情,無非都是利益眾生的事情;如果說利益自己的事情,那極樂世界沒你分,你去不了。你對於這六道輪迴還很貪戀,那你怎麼去得了?為苦難眾生的事情可以,諸佛如來到世間來應化,不就為這個事情嗎?
文摘恭錄 — 淨土大經解演義 (第一八七集) 2010/11/6
Kini saya
telah memiliki kepastian terlahir ke Alam Sukhavati, hatiku telah terlahir ke
Alam Sukhavati, namun tubuh fisikku masih berada di dunia ini, ada misi yang
ingin saya wujudkan, makanya menetap beberapa tahun lagi di sini, guna membantu
para makhluk yang menderita, menasehati mereka supaya membangkitkan keyakinan
terhadap Pintu Dharma Tanah Suci, membulatkan tekad terlahir ke Tanah Suci
Sukhavati, ini merupakan hal yang bagus!
Bila anda
bertanya, benarkah ada kasus sedemikian rupa? Ada. Pada akhir periode Dinasti Ming,
ada seorang Bhiksu bernama Jiao-guang, yang hidup satu era dengan Master
Lian-chi, karyanya sangat banyak, sebagian besar orang pasti mengenal karya
tulis beliau yang berjudul “Leng Yan Jing Zheng Mai (Penjelasan Surangama
Sutra)”.
Sebelum menghasilkan
karya tulis ini, ajalnya telah tiba, Buddha Amitabha hadir di hadapannya
menjemputnya terlahir ke Alam Sukhavati. Master Jiao-guang berkata pada Buddha
Amitabha, “Surangama Sutra” beredar ke Tiongkok sudah berabad-abad lamanya,
meskipun banyak versi penjelasan yang beredar, namun bukanlah makna
sesungguhnya yang dibabarkan oleh Buddha Sakyamuni.
Oleh
karena itu Master Jiao-guang memohon pada Buddha Amitabha agar mengizinkan
dirinya menetap di dunia ini guna menulis penjelasan Surangama Sutra, Buddha
Amitabha merestuinya.
Selanjutnya
Master Jiao-guang menuangkan seluruh perhatiannya guna menulis penjelasan
Surangama Sutra, yang berbeda dengan versi-versi yang telah beredar sebelumnya.
Master
Jiao-guang memohon izin pada Buddha Amitabha untuk menetap di dunia ini,
tujuannya adalah demi semua makhluk, demi mempertahankan keberlangsungan Dharma
Sejati di dunia. Setelah menyelesaikan karya-nya, barulah dia terlahir ke Alam
Sukhavati.
Kutipan Ceramah
Master Chin Kung 6 November 2010
我現在這個身體已經取得極樂世界,我還不想就走,在這裡多住幾年,多多幫助這些苦難眾生,勸他們深信淨土,求生極樂,好事情!你要問,這事情有例子嗎?有。明朝末年,跟蓮池大師同時代,有一位交光法師。他的著作很多,一般人都知道的《楞嚴經正脈》是他的著作。他在著這本書之前,壽命到了,阿彌陀佛來接他到極樂世界去。他跟阿彌陀佛講,《楞嚴經》傳到中國幾百年了,所有的註解都不是釋迦牟尼佛的意思,他向阿彌陀佛告假,他作一部註解,把佛的意思顯示出來。阿彌陀佛就准許了,就准他假,佛就不見了。所以,他一心一意寫《楞嚴經》註解,跟古人說的確實不一樣。
這有個例子,真為這樁事情,為眾生、為正法久住,向阿彌陀佛告假,完成這部著作他才往生。
文摘恭錄 — 淨土大經解演義 (第一八七集) 2010/11/6
Ukuran
untuk kebajikan adalah “Sepuluh Kebajikan”, namun pada penerapannya, orang awam
masih memiliki kekotoran batin loba, murka, dungu, pongah dan curiga.
Meskipun
kekotoran batin ini tidak dilenyapkan, anda melatih Sepuluh Kebajikan, baik
pada masa kehidupan sekarang maupun kelahiran mendatang tetap memperoleh
manfaat.
Dalam
pengamalan Sepuluh Kebajikan, anda mungkin mendapat nilai tinggi, sedang atau
rendah. Bila anda memperoleh nilai tinggi, kelak terlahir di Alam Dewa (Surga)
di Kamaloka.
Untuk
nilai sedang, kelak bertumimbal lahir lagi di Alam Manusia, takkan kehilangan
wujud manusia; sedangkan untuk nilai rendah, umumnya jatuh ke Alam Asura, Alam
Raksasa.
Mengapa
sudah beramal tapi jatuh ke Alam Asura? Meskipun melakukan kebajikan, tetapi hatinya
pongah, suka memamerkan diri, mendengki pada orang lain, masih punya tabiat
jelek begini. Meskipun kebajikannya
membuahkan pahala besar, tetapi dia bukanlah Dewa atau Dewi sejati, hanya saja
dapat menikmati pahala serupa penghuni Alam Dewa (Surga).
Dalam
catatan sejarah, juga ada orang yang berhati jahat, menduduki tahta menjadi
raja, contohnya Jie dan Zhou. Jie adalah kaisar terakhir Dinasti Xia, merupakan
penguasa yang bengis. Zhou adalah kaisar terakhir Dinasti Shang yang juga merupakan
penguasa yang lalim.
Mereka
memiliki berkah besar sehingga menjadi kaisar, tetapi mengapa masih bertindak
jahat? Oleh karena pada masa kelahiran lampau, mereka berbuat baik, tetapi
dalam kebajikannya tersebut mengandung tabiat pongah dan mendengki.
Dia
memang melakukan kebajikan besar, kalau bukan kebajikan besar, mana ada pahala
yang begitu besarnya, menjadi kaisar! Atau menjadi pejabat kekaisaran, tetapi
dia menjadi pejabat yang licik, yang berhati jahat, inilah yang kita sebut
sebagai mengamalkan Sepuluh Kebajikan dengan nilai rendah.
Dia
memang menjalankan Sepuluh Kebajikan, tetapi di dalamnya bercampur dengan niat
pikiran yang mengutamakan kepentingan dan keuntungan pribadi, merugikan orang
lain demi menguntungkan diri sendiri.
Kutipan Ceramah
Master Chin Kung 6 November 2010
善與惡,總的來說,就是世尊給我們講的十善業道,這是標準。凡夫都是有漏的,貪瞋痴慢疑這是煩惱,根本煩惱。煩惱習氣沒有斷,你修十善業道,這善法,這一生得利益,來生也得利益。如果是上品十善,來生生欲界天;中品十善,來生得人道,不會失掉人身;下品十善,多半在阿修羅道、羅剎道,這下品十善。下品十善雖然修善,這裡面有傲慢、有好勝、有嫉妒,有這些習氣在裡頭。雖然有大福報,他不屬於真正的天人,但是他有天人同樣的福報,這個意思我們要懂。你看在我們歷史上,也有一些不善的人,地位很高,做到了帝王,像桀紂就做到帝王,他不善,他還作惡。他為什麼會作惡?過去生中修的善,善裡面有貢高我慢、嫉妒這些煩惱在裡頭。他真做了大善,不是小善,不是大善哪有那麼大的福報!但他果不好。那還有些臣子,為非作歹的,我們說他奸臣、佞臣,那也是不善的,那是什麼?那他過去生中所修的我們都叫做下品十善。他十善是真修,就是裡面夾雜著自私自利、損人利己的這些念頭在裡頭。
文摘恭錄 — 淨土大經解演義 (第一八七集) 2010/11/6